• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Nyeri Punggung, Jangan Asal Terapi, Konsultasikan ke Dokter Ahli

Nyeri Punggung, Jangan Asal Terapi, Konsultasikan ke Dokter Ahli

  • 12 Januari 2016, 15:28 WIB
  • Oleh: Ika
  • 34313
Ilustrasi chiropractic.

Pengobatan dengan metode chiropractic dalam beberapa waktu terakhir ramai diperbincangkan semenjak kasus meninggalnya Allya Siska Nadya (33) usai menjalani terapi tersebut.  Allya menjalani terapi untuk menghilangkan rasa nyeri di punggung bagian kiri.

Dokter bedah ortopedi dan tulang belakang Fakultas Kedokteran (FK) UGM, dr. Tedjo Rukmoyo, Sp. OTSpine(K)., menuturkan penanganan gangguan tulang belakang tidak bisa dilakukan sembarangan. Sebelum melakukan penanganan pada tulang belakang, pasien sebaiknya melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada dokter yang memiliki kompetensi, yaitu dokter bedah ortopedi.

“Sebaiknya dikonsultasikan ke dokter dulu untuk mencari penyebab sakitnya,” jelasnya, Selasa (12/1) saat di temui di Bagian Ilmu Bedah Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) FK UGM.

Penyebab sakit dapat diketahui melalui pemeriksaan fisik dan penunjang seperti rontgen, MRI, CTScan, dan laboratorium.  Hasil pemeriksaan tersebut menjadi penentu tindakan medis berikutnya.

“Setelah diperoleh diagnosis terkait hasil pemeriksaan tersebut, dokter dapat menentukan langkah pengobatan selanjutnya. Apakah butuh fisioterapi atau penanganan lainnya seperti chiropractic,” terang Tedjo yang juga bekerja di RSUP Dr. Sardjito, RS Panti Rapih, dan RS Bethesda ini.

Tedjo mengatakan terapi chiropractic ini tidak termasuk dalam ilmu kedokteran, tetapi merupakan pengobatan tradisional. Keahlian chiropractic bisa diperoleh melalui kursus-kursus atau sekolah chiropractic. Di Amerika Serikat pengobatan jenis ini banyak dilakukan. Namun demikian, pelaksanaannya telah diatur oleh pemerintah. Selain itu, dilakukan di bawah naungan bagian orthopedi rumah sakit.

“Di Indonesia belum ada regulasi yang mengatur parktik ini. Sementara banyak tumbuh menjamur klinik-klinik yang menjalankan chiropractic memberikan terapi keluhan tulang belakang,” katanya.

Padahal, kata Tedjo, penanganan keluhan tulang belakang tidak bisa dilakukan secara serta-merta tanpa rekomendasi dokter ahli. Pasalnya, kesalahan penanganan keluhan pada pasien dapat menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian. Seperti pada kasus Allya Nadya Siska yang menjalani chiropractic.

“Yang terjadi mungkin terapis tidak mengetahui riwayat penyakit pasien dan terapi yang dilakukan tidak tepat,” katanya.

Chiropractic merupakan metode terapi untuk mengoreksi gangguan pada tulang belakang. Terapi ini ditujukan untuk merelaksasi otot, menghilangkan kaku dan nyeri pada tulang belakang. (Humas UGM/Ika)

Berita Terkait

  • Teliti Nyeri Radikuler, Dokter RSPAD Gatot Soebroto Raih Doktor

    Thursday,24 March 2016 - 0:16
  • UGM Tuan Rumah 10th Asian BioCeramics Symposium

    Wednesday,03 November 2010 - 15:07
  • Terapi Spiritual Auditorik Dreamer untuk Pasien ICU

    Thursday,31 March 2022 - 11:13
  • Simposium dan Workshop Kasus-Kasus Neurologi

    Wednesday,22 November 2006 - 15:34
  • Pakar UGM Ingatkan Masyarakat Jangan Asal Konsumsi Obat untuk Covid-19

    Wednesday,23 June 2021 - 18:54

Rilis Berita

  • Penulis UGM Raih Gelar Penulis Terproduktif Kedua Versi The Conversation 25 March 2023
    Penulis The Conversation Universitas Gadjah Mada berhasil mendapatkan predikat penulis
    Satria
  • Mengenali Dampak Penggunaan Obat Pada Kulit 24 March 2023
    Meningkatnya penggunaan obat-obatan, baik karena pengobatan sendiri (self-medication), polifarmas
    Ika
  • Tim Magister Kenotariatan FH UGM Juara 2 PNF 2023 24 March 2023
    Tim Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada memperoleh juara 2 pada Padjadja
    Agung
  • Fenomena Cuaca Ekstrem di Indonesia Cenderung Meningkat 24 March 2023
    Dosen Laboratorium Hidrologi dan Klimatologi Lingkungan, Fakultas Geografi UGM, Dr. Andung Bayu S
    Gusti
  • Karate UGM Juara Umum 3 SEMAR CUP XII 24 March 2023
    Unit kegiatan Mahasiswa (UKM) Karate INKAI UGM berhasil menyabet gelar Juara Umum 3 dalam Interna
    Ika

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual