• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Ni Ketut Raih Doktor Usai Teliti Asimetri Dampak-Harga

Ni Ketut Raih Doktor Usai Teliti Asimetri Dampak-Harga

  • 26 Juni 2012, 11:30 WIB
  • Oleh: Agung
  • 5616
Ni Ketut Raih Doktor Usai Teliti Asimetri Dampak-Harga

Melakukan penelitian terhadap asimetri dampak-harga dengan melibatkan faktor-faktor kondisi pasar, ukuran perusahaan dan identitas investor, dosen Fakultas Ekonomi Universitas Mataram, Ni Ketut Surasni dinyatakan lulus Program Doktor Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM. Mempertahankan disertasi "Asimetri Dampak-Harga Transaksi Blok Yang Diinisiasi Pembeli dan Penjual Di Pasar Reguler Bursa Efek Indonesia", ia menjelaskan bahwa faktor volatilitas return saham dan tingkat kesulitan transaksi diduga turut berpengaruh pada dampak-harga. Saham dengan volatilitas tinggi akan meningkatkan premi risiko yang diminta oleh investor, akibatnya semakin tinggi volatilitas maka dampak-harga semakin besar.

Begitu pula dengan tingkat kesulitan transaksi, semakin tinggi kesulitas maka dampak harga akan semakin besar. Tingkat kesulitas ini berkaitan dengan likuiditas saham. "Jika suatu saham tidak memiliki substitusi sempurna maka kurva permintaan akan memiliki kemiringan negatif (downward sloping) sehingga menyebabkan konsesi harga semakin besar," jelasnya di Auditorium BRI, Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM, Senin (25/6).

Menurut Ni Ketut, kondisi pasar mempengaruhi dampak-harga karena hal ini berkaitan dengan likuiditas. Transaksi-beli akan memiliki likuiditas rendah ketika kondisi pasar naik, sebaliknya transaksi-jual akan memiliki likuiditas rendah ketika kondisi pasar turun. Sedangkan tipe investor yang berbeda menjadikan mereka akan memiliki informasi yang berbeda pula. Investor-berinformasi akan memiliki dampak-harga lebih besar dibandingkan dengan investor-takberinformasi.

Dijelaskan pula bila ukuran perusahaan memiliki pengaruh pada dampak-harga. Umumnya investor sulit memperoleh informasi yang berkaitan dengan perusahaan kecil. Oleh karena itu memiliki saham perusahaan kecil dianggap lebih berisiko, sehingga membutuhkan konsesi harga lebih besar. Begitu pula halnya dengan volatilitas return saham. Bahwa peningkatan volatilitas akan menaikkan risiko yang ditanggung investor, sehingga investor menuntut konsesi harga lebih tinggi. Tingkat kesulitan transaksi ini tentu berpengaruh pada dampak-harga. "Ketiadaan substitusi yang sempurna akan menyulitkan investor melakukan transaksi, sehingga dibutuhkan konsesi harga lebih besar bagi investor-pembeli dan investor-penjual," jelasnya.

Hasil penelitian terhadap data transaksi intrahari selama periode 2005-2007 di Bursa Efek Indonesia, Ni Ketut berhasil menemukan asimetri magnitudo maupun arah pada dampak harga antara transaksi diinisiasi pembeli dan penjual. Bahwa dampak harga transaksi diinisiasi pembeli lebih besar daripada transaksi diinisiasi penjual, serta dampak harga blok-beli adalah kontinyu dan blok-jual universal. "Hasil penelitian menunjukkan pula investor asing berdampak lebih besar daripada investor domestik," tuturnya. (Humas UGM/ Agung)

Berita Terkait

  • Teliti Saham IPO, Arni Raih Doktor

    Wednesday,10 April 2013 - 11:04
  • Bank Syariah Menghadapi Masalah Asimetri Informasi

    Tuesday,31 January 2017 - 11:08
  • Mahasiswa Doktoral UGM Teliti Pengaruh Asimetri Persepsi Konflik Intragrup

    Wednesday,06 February 2019 - 15:19
  • Perdagangan Blok Investor Asing dan Domestik Pengaruhi Harga Saham

    Tuesday,21 January 2020 - 12:43
  • Kepribadian Neuroticism Berpengaruh Terhadap Asimetri Konflik Tugas

    Tuesday,07 August 2018 - 14:58

Rilis Berita

  • Inisasi Konsorsium Riset Kopi, UGM Terima Kunjungan Tim Riset Kopi University of California 06 June 2023
    UGM menerima kunjungan tim riset kopi dari University of California-Davis, Selasa (6/6)
    Ika
  • Arie Sujito: Jadikan KKN Sebagai Panggilan Jiwa 06 June 2023
    Wakil Rektor Bidang  Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat dan Alumni, Universitas GAdja
    Gusti
  • Guru Besar Baru UGM Ratna Susandarini Angkat Pentingnya Revitalisasi Taksonomi 06 June 2023
    Krisis biodiversitas akibat kerusakan habitat, alih fungsi lahan, dan eksploitasi
    Gloria
  • Hakikat HAM 06 June 2023
    Oleh Dr. Bagus Riyono, M.A., Psikolog. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
    Universitas Gadjah Mada
  • LPPT UGM Raih Penghargaan dari Kemenkes RI 06 June 2023
    Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu (LPPT) UGM mendapat penghargaan dari Menteri Keseha
    Gusti

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
  • 06Sep The 5th International Conference on Bioinformatics, Biotechnology, and Biomedical Engineering (BioMIC) 2023...
  • 02Oct Conference of Critical Island Studies...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual