• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Masyarakat Tidak Serius Terjemahkan Pancasila Dalam Kebijakan Publik

Masyarakat Tidak Serius Terjemahkan Pancasila Dalam Kebijakan Publik

  • 31 May 2013, 11:02 WIB
  • Oleh: Satria
  • 4565

Wakil Ketua MPR RI, Hajrianto Y. Thohari, MA menilai tidak tepat jika ada pandangan yang menyatakan bahwa problem sosial politik, hukum, ekonomi, pertahanan dan keamanan yang terjadi saat ini diakibatkan oleh ketidakberdayaan atau kelemahan Pancasila. Hajrianto mengatakan bukan Pancasila yang lemah atau tidak ‘berbunyi’ dalam genderang modernitas dan globalisasi, tetapi lebih pada ketidakpedulian dan sikap tidak serius masyarakat untuk menerjemahkan Pancasila dalam kebijakan-kebijakan publik yang maslahat.

“Pembudayaan Pancasila dalam setiap sendi kehidupan, terutama sosial dan politik menemukan titik urgensinya,”kata Hajrianto pada Kongres Pancasila V di Balai Senat UGM, Jumat (31/5). Acara digelar oleh Pusat Studi Pancasila UGM selama dua hari, 31 Mei-1 Juni 2013.

Untuk itu, pembudayaan Pancasila yang ber-Keindonesiaan perlu dilakukan melalui serangkaian pelembagaan Pancasila dalam kehidupan sosial dan politik, hukum, ekonomi dan pertahanan-keamanan.

Secara sosiologis, pembudayaan nilai-nilai Pancasila juga dapat melalui pendidikan formal dan informal, sehingga tercipta ruang publik yang dapat melipatgandakan kesadaran dan partisipasi publik dalam mengejawantahkan Pancasila.

“Upaya pembudidayaan ini menjadi kewajiban bersama seluruh bangsa Indonesia tanpa terkecuali,”katanya.

Sementara itu Ketua Harian Pusat Studi Pancasila, Universitas Pancasila, Yudi  Latif berpendapat bahwa nilai-nilai ideal Pancasila itu belum sepenuhnya terbumikan dalam kenyataan, terutama karena krisis keteladanan para penyelenggara negara. Membumikan Pancasila sebagai pantulan cita-cita dan kehendak bersama mengharuskan Pancasila hidup dalam realita, tidak hanya menjadi retorika atau verbalisme di pentas politik.

“Karena itu rejuvenasi Pancasila harus dilakukan dengan cara mengukuhkan kembali posisinya sebagai dasar falsafah negara dan mengembangkannya dalam wacana ilmiah,”tutur Yudi.

Sayangnya, saat ini bangsa Indonesia kehilangan semangat membumikan Pancasila seperti yang dipesankan para pendiri bangsa. Untuk menumbuhkan kembali semangat tersebut Yudi berharap agar masyarakat menghayati semangat para pendiri bangsa, seperti semangat pengabdian dan tanggung jawab, semangat kejuangan, serta semangat keadilan dan kemanusiaan (Humas UGM/Satria AN)

 

 

 

 

Berita Terkait

  • Fakultas Filsafat UGM Selenggarakan Summer Course Etika dan Filsafat Terapan

    Monday,04 November 2019 - 15:53
  • KEBIJAKAN PUBLIK PERSPEKRIF HAM

    Tuesday,19 July 2005 - 10:56
  • PSP UGM Gelar Kongres Pancasila VII

    Monday,25 May 2015 - 15:27
  • Pakar: Pendidikan Pancasila Wajib Diajarkan di Sekolah dan Kampus

    Friday,07 May 2021 - 13:16
  • Meneguhkan Kembali Pancasila Di Tengah Era Digital

    Thursday,02 June 2022 - 16:05

Rilis Berita

  • Pelarangan Impor Baju Bekas Harus Diikuti Peningkatan Kualitas Produk Lokal 27 March 2023
    Pemerintah melarang impor pakaian bekas dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri Perdagangan
    Gusti
  • Pakar UGM Ungkap Alasan Gorengan Tak Baik Untuk Buka Puasa 27 March 2023
    Gorengan menjadi menu favorit bagi sebagian besar orang sebagai santapan berbuka puasa. Dietisien
    Ika
  • UGM Jalin Kerja Sama dengan Provinsi Baru Papua Barat Daya 27 March 2023
    Universitas Gadjah Mada dan Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya sepakat untuk me
    Gloria
  • Terancam Punah, Yayasan KEHATI, OIC, dan The Body Shop Gelar Roadshow Peduli Orangutan di UGM 26 March 2023
    Awal bulan Novermber 2017 lalu, peneliti menemukan spesies baru orangutan di Sumatera U
    Satria
  • Penulis UGM Raih Gelar Penulis Terproduktif Kedua Versi The Conversation 25 March 2023
    Penulis The Conversation Universitas Gadjah Mada berhasil mendapatkan predikat penulis
    Satria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual