Program Studi Doktor di bidang Kimia di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UGM didirikan pada tahun 1981 di bawah Departemen Pascasarjana di bidang Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Studi Pascasarjana. Program studi ini kemudian dikonfirmasi oleh Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Republik Indonesia, No. 580 / DIKTI / Kep / 1993, 29 September 1993. Sejak tahun akademik 2007/2008, menurut Keputusan Kanselir UGM tentang Program Pascasarjana Monodisipliner Nomor 89 / P / SK / HT / 2006, Program Studi Kimia Pascasarjana berada di bawah Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Lulusan Program Studi Doktor di bidang Kimia berhak memiliki gelar doktor (Dr.). Proses belajar mengajar saat ini, penelitian dan layanan di Program Studi Kimia FMIPA UGM bertanggung jawab oleh 41 staf pengajar tetap, yang 14 di antaranya adalah profesor. dan 6 staf pengajar tidak tetap, 4 di antaranya adalah profesor.

Keunggulan

  • Program Studi Doktor di bidang Kimia menawarkan 3 profil utama lulusan, yaitu: Akademik (Dosen), Peneliti, Konsultan Lingkungan
  • Telah memperoleh akreditasi terbaik (akreditasi A) secara berurutan dari Badan Akreditasi Nasional untuk Pendidikan Tinggi (BAN-PT).
  • Memiliki 41 staf pengajar tetap dengan gelar doktor, 14 di antaranya adalah profesor.
  • Memiliki enam laboratorium, yaitu Laboratorium Kimia Analitik, Kimia Anorganik, Kimia Fisika, Kimia Komputasi, Kimia Organik, dan Laboratorium Kimia Pascasarjana.
  • Didukung oleh berbagai laboratorium di UGM yang dilengkapi dengan peralatan canggih.
  • Berfokus tidak hanya pada penelitian dasar tetapi juga penelitian terapan inter dan multidisiplin.
  • Telah membangun banyak kemitraan dan terus meningkatkan program kolaborasi di bidang pendidikan, penelitian, dan layanan dengan universitas domestik dan asing, pemerintah daerah, lembaga negara dan swasta.
  • Terlibat aktif dalam memecahkan masalah global yang terkait dengan kimia melalui jaringan internasional, seperti: Mempromosikan kolaborasi di bidang pengelolaan air di negara-negara berkembang melalui jaringan internasional dari Pusat Keunggulan untuk Pengelolaan Air Berkelanjutan, Memantau polutan organik persisten (POPs) di Indonesia dan negara-negara lain di Asia untuk memperbarui data dalam Konvensi Stockholm tentang POPs, Mempromosikan dan memperbarui laboratorium ramah lingkungan dan berkelanjutan yang diunggah ke https://www.oc-praktikum.de/nop untuk inisiatif dan pendanaan dari UNESCO, Terus menjadi referensi untuk program studi serupa di universitas lain di Indonesia, Memiliki distribusi asal siswa yang sangat luas yang mencakup hampir semua wilayah di Indonesia serta beberapa siswa internasional.

Prospek Karir

Lulusan Program Doktor Kimia dapat bekerja, antara lain, sebagai:

  • Dosen / Pendidik di bidang Kimia, pada tingkat Sarjana (S1) hingga Pascasarjana (S3) program studi di Pendidikan Tinggi
  • Peneliti di bidang Kimia
  • Praktisi penelitian dan pengembangan di industri kimia dan industri terkait lainnya
  • Konsultan Lingkungan

Capaian

  • Akreditasi Royal Society of Chemistry
Pusat Bantuan Krisis
Skip to content