Sekolah Vokasi

Alamat : Sekip Unit 1, Blimbing Sari, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281
Telp : (0274) 541020
Faks : (0274) 541020
E-mail : sv@ugm.ac.id
Web : www.sv.ugm.ac.id
KUNJUNGI LAMAN FAKULTAS

Sekolah Vokasi (SV) UGM adalah salah satu dari 18 fakultas di UGM yang menyelenggarakan program sarjana terapan. SV UGM adalah pendidikan tinggi vokasi seperti politeknik, yang berada di dalam tata kelola Universitas Gadjah Mada (UGM). SV UGM memiliki keunggulan dibandingkan pendidikan tinggi vokasi yang lainnya.

Visi dan misi UGM memberikan karakter pada sistem pembelajaran dengan mekanisme sistem penjaminan mutu internal yang berkualitas, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang dibutuhkan oleh dunia kerja/industri.

Posisi strategis dan potensi SV UGM telah banyak menarik partner kerja sama, baik dari dalam maupun luar negeri. Kemitraan SV UGM berlandaskan pada asas tri darma meliputi Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Partner kerja sama SV UGM meliputi sektor pemerintah dan swasta. Saat ini, SV UGM memberi kesempatan kepada para partner baru untuk berkolaborasi menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten mengembangkan daerah dan sektor industri.

Dalam rangka memperkuat SV UGM, menjalin kerja sama dengan institusi di luar negeri untuk penelitian, pertukaran mahasiswa, serta studi lanjut bagi mahasiswa dan civitas akademik SV UGM. Partner institusi luar negeri berasal dari beberapa negara, di antaranya Jepang, Amerika, Jerman, Belanda, Korea, Taiwan, China, Singapura dan beberapa negara maju lainnya.

Keunggulan

Sarjana terapan memiliki keunggulan tersendiri yang tidak dimiliki lulusan S1:

  1. Mendapat Sertifikat Kompetensi
    Ketika lulus, mahasiswa sarjana terapan tidak hanya mendapatkan ijazah saja. Mereka secara langsung juga mendapatkan sertifikat kompetensi sesuai dengan bidangnya masing-masing. Hal itu pun memberikan nilai tambah mahasiswa sarjana terapan ketika akan mendaftar pekerjaan. Sebab, mereka tidak perlu lagi susah payah mencarinya sendiri.
  2. Membuat produk nyata yang dapat dipatenkan
    Salah satu syarat kelulusan mahasiswa sarjana terapan ialah salah satu syarat kelulusan mahasiswa sarjana terapan ialah membuat sebuah prototype atau produk baru.
  3. Kurikulum 60% praktik 40% teori
    Mahasiswa sarjana terapan dikonsep dengan kemampuannya yang spesifik. Menanggapi hal tersebut, pihaknya pun memang sengaja merancang kurikulum dengan memberikan porsi 60% untuk praktikum dan 40% teori. Semua itu dilakukan agar skill mahasiswa dapat mumpuni dan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh industri.
  4. Pengajar dari Praktisi Industri
    Supaya menambah keilmuan industri terkini, para praktisi akan dihadirkan sebagai dosen tamu. Dengan begitu, lulusan sarjana terapan pun akan selalu sesuai dengan kondisi terbaru seperti dibutuhkan oleh industri.

Prospek Karir

  1. Lulus Langsung Kerja
    Kemampuan lulusan mahasiswa sarjana terapan sesuai dengan yang dibutuhkan industri.
  2. Dirancang Sebagai Manajer
    Kompetensi dan skill mahasiswa sarjana terapan mirip dengan lulusan D3. Hanya saja, para penyandang gelar S.Tr tersebut ditambahi kemampuan manajerial dan soft skill yang lebih dari D3.